Thursday, June 03, 2010

Tales of The Otori : The Harsh Cry Of The Heron

Buku keempat ini kisah terakhir dari klan otori loh. Kirain cuman trilogi aja. Karena berhubung ending di buku ketiga, agak kurang gereget gitu. Masih menggantung karena ramalan untuk Takeo belum terpenuhi semua. Makanya ada buku keempat ini, menjelaskan seluruh akhir dari perjalanan hidup Takeo dan Kaede.

Judul buku : The Harsh Cry of The Heron

Penulis : Lian Hearn
Penerbit : Matahati
Harga : Rp. 72.000,-
Kategori : Fiksi ~ History
Rating : * * * * *


Review:
Lord Otori Takeo beserta istrinya Kaede telah memerintah selama lebih dari enam belas tahun. Tiga Negara menjadi negeri yang kaya, damai dan sejahtera. Burung suci, houou, bersarang di Terayama dan hewan dalam dongeng, kirin, muncul di tepi pantai. Agaknya Nirwana tengah tersenyum pada mereka.

Namun keberhasilan mereka menarik perhatian Kaisar dan jenderalnya, Lord Saga Hideki, yang mengincar seluruh kekayaan Tiga Negara, terutama pewaris Takeo, putri sulungnya, Shigeko, yang kini sudah cukup usia untuk menikah.

Di saat yang sama, tindak kekerasan dan pengkhianatan dari masa silam tak hilang terkubur begitu saja. Keluarga Tribe yang membelot, Kikuta, berusaha membalas dendam. Mereka ingin bersekutu dengan adik ipar Takeo, Arai Zenko, yang tak pernah bisa melupakan maupun memaafkan kematian ayah kandungnya dengan cara yang memalukan. Tidak seorang pun bisa lepas dari incaran Tribe untuk selamanya.

Takeo mengkhawatirkan banyak hal lain, lebih dari segalanya, kedua putri kembarnya, Maya dan Miki, dengan kemampuan aneh yang mereka miliki, membawa mereka masuk ke dunia penuh bayangan dan hantu. Ketakutan Takeo yang tidak menginginkan mempunyai anak laki-laki lain dalam keluarganya. Dan rahasia-rahasia lain yang tak bisa terus disembunyikan rapat-rapat. Segala yang telah diraihnya bersama Kaede berada di ujung tanduk.

Akhir cerita ini berakhir dengan kematian Takeo ditangan anak laki-lakinya sendiri. Dan kekecewaan Kaede karena rahasia yang disembunyikan Takeo selama bertahun-tahun. Namun semua itu hanya menimbulkan kekecewaan yang besar di hati Kaede. Dan semua berjalan sesuai dengan ramalan. Takeo dan kisahnya yang menakjubkan.

Harsh Cry of the Heron (Jeritan Pilu Sang Bangau) adalah lanjutan yang menakjubkan dari ‘Kisah Klan Otori’, epik yang tak terlupakan dengan bentangan sisi emosional yang luas, karya klasik yang melewati batas genre, gender serta generasi.

0 comment(s):

:)) ;)) ;;) :D ;) :p :(( :) :( :X =(( :-o :-/ :-* :| 8-} :)] ~x( :-t b-( :-L x( =))

Post a Comment

Comment please..

You can use some HTML tags, such as <b>, <i>, <a>, and using smiley code