Friday, January 02, 2009

My Confession

Sayang,
Saat kebersamaan itu berakhir dan aku hanya tersisa sendiri.
Yang bisa kulakukan hanya membuat suatu pengakuan tentang apa yang terjadi dalam hidupku dan kehancuranku..
Hidupku semu...
Kulakukan semuanya hanya untuk bahagia.
Kuberikan semua hanya untuk meraih bahagia.
Walau akhirnya, sia-sia.

Masa lalu, sekarang dan masa depan..
Tidak ada perbedaan... Aku hanya sebuah debu kecil yang tak berarti.
Dibuang, dihina, dihancurkan.. Hanya dianggap pengganggu.

Termasuk aku dalam hidupmu, sayang..
Aku hanya duri kecil yang menusuk relung jiwamu.
Aku hanya bayangan yang membuat hari-harimu kian suram.

Sayang, katakan padaku..
Siapa aku? Pentingkah aku dalam hidupmu?
Apa kau peduli padaku?
Sampai kapan akan menunggu bahagia?
Sampai dimana bahagia itu meraih kita?

Aku lelah, apakah kau tidak?
Tahun sudah berganti, apa dirimu pun akan berganti?
Apa kita akan berganti juga?

Oh.. Sayang.. My Sugarplum...
Berdirilah.. Katakan... Kita berpisah saja.

Semoga hidupmu bahagia.
Karena aku sudah lelah menantimu.

- My Confession -
Kepastian, Keputusan, dan Kebahagiaan itu harus ku raih